Menjadi Milikmu

Hari itu ada seorang pemuda yang berkata kasar kepada temannya. Temannya hanya diam saja tanpa mempedulikan semua perkataan kasar pemuda itu. Pemuda ini adalah seorang yang terperamen sehingga suka melampiaskan kekesalan kepada orang lain.

Temannya berkata, “Ketika aku memberimu hadiah namun kamu tak mau menerimanya, maka hadiah itu milik siapa?”

“Tentu saja milikmu.”

“Jika aku tak mau menerima semua perkataan kasarmu, maka perkataan itu akan tetep menjadi milikmu. Kamu akan selalu menyimpan hal buruk dalam hidupmu karena tak ada orang yang mau menerimanya.”

Jika pemberian kita ingin diterima dengan baik oleh orang lain, maka berilah sesuatu yang baik. Berilah sikap dan perkataan yang baik dari kita untuk orang lain. Jangan biarkan hal buruk membusuk dan mengotori hidup kita sendiri.

Bibir orang bebal menimbulkan perbantahan, 

dan mulutnya berseru meminta pukulan.

(Amsal 18:6)