Apa yang sudah kau lihat? tanya pejabat.
Sesungguhnya saya tidak melihat apapun karena saya takut sup di tangan saya tumpah.
Kemudian pejabat itu menyuruhnya untuk menghabiskan sup dan mengelilingi rumahnya sekali lagi. Pemuda itu sungguh terkejut melihat keindahan rumahnya.
Banyak orang yang tidak bisa menye-imbangkan kehidupannya. Terkadang mereka hanya fokus terhadap salah satu hal saja sehingga mengabaikan yang lainnya. Ada orang yang begitu fokus dengan pekerjaan sehingga mengabaikan keluarganya.
Untuk bisa seimbang, maka kita harus bisa berkorban, yaitu mengurangi kesibukan untuk bisa berkumpul dengan keluarga. Sisihkan waktu untuk Tuhan dan juga keluarga. Ketika kehidupan kita seimbang, maka kita akan bahagia. Saat kita menyisihkan waktu untuk Tuhan, maka hidup kita akan senantiasa damai sejahtera.
Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu,
supaya ada keseimbangan
(2 Korintus 8:14)