Selamat Datang di Blog Patria Jaya dsk. - Santa Theresia
Wilayah 4, Paroki Lubang Buaya - Gereja Kalvari, Jakarta Timur

12 September 2015

Hukum Tabur Tuai


http://theresia-patria-jaya.blogspot.com/


Seorang penabur yang menabur benih apel pasti akan menuai buah apel. Tidaklah mungkin baginya untuk menuai buah durian jika yang ditanamnya adalah buah jeruk. Ini adalah sebuah kebenaran umum. Kebenaran umum lainnya adalah bahwa jumlah benih yang ditabur tidak akan sama dengan jumlah benih yang diperoleh dari hasil tuaian. Benih yang dituai pasti lebih banyak dari yang ditabur. Alkitab sendiri mencatat bahwa tuaian bisa saja mencapai 30, 60, bahkan 100 kali lipat. Jadi, jika kita ingin menuai kebaikan, kita harus menabur kebaikan. Sebaliknya, jangan menabur kejahatan bila tidak ingin menuai kejahatan. Sebagaimana kebenaran di atas, entah itu tuaian kebaikan atau kejahatan, kuantitasnya pasti lebih besar dan lebih banyak dari taburannya.

Kebenaran yang sama berlaku bagi orang Israel. Bayangkan betapa baiknya kehidupan mereka. Mereka adalah kepunyaan dan kesayangan Allah semesta alam, bahkan Ia bersedia untuk memimpin mereka secara langsung. Tetapi, bukannya menabur kebaikan, mereka justru menabur kejahatan. Mereka mengangkat raja (manusia) pilihan mereka sendiri; mereka sering bersungut-sungut dan melupakan kebaikan Tuhan; mereka bahkan membuat ilah-ilah dari emas dan perak dan menyembahnya. Akhirnya, apa tuaian mereka? Allah meninggalkan mereka untuk dijadikan bahan olokan bagi bangsa-bangsa di sekitarnya, dan segala usaha mereka diserahkan ke tangan musuh-musuh mereka.

Ini adalah peringatan bagi kita yang masih hidup sekarang. Allah kita memang penuh kasih karunia. Tapi, jika kita ingin menuai kasih, penyertaan, dan perkenanan-Nya, maka kita harus terus berusaha hidup menurut segala ketentuan dan perintah-perintah-Nya. Ada begitu banyak janji (tuaian) yang tersedia bagi kita orang percaya, asalkan kita hidup berdasarkan Firman. Sebaliknya, jika kita hidup tidak berkenan dan terus mendukakan hati Allah, kerja keras yang sia-sia, hukuman dan penghakiman sudah tersedia bagi kita.

Sebab mereka menabur angin, maka mereka akan menuai puting beliung; gandum yang belum menguning tidak ada pada mereka; tumbuh-tumbuhan itu tidak menghasilkan tepung; dan jika memberi hasil, maka orang-orang lain menelannya.
(Hosea 8:7)