St. Anisetus; Sta.
Klara Gambacorta OP;
B. Baptista Spagnoli
Bacaan I: Kis. 5:34-42
Mazmur: 27:1.4.13-14; R: 4ab
Bacaan Injil: Yoh. 6:1-15
Pada waktu itu Yesus berangkat ke seberang danau Galilea,
yaitu danau Tiberias. Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia, karena
mereka melihat mujizat-mujizat penyembuhan, yang diadakan-Nya terhadap
orang-orang sakit. Dan Yesus naik ke atas gunung dan duduk di situ dengan
murid-murid-Nya. Dan Paskah, hari raya orang Yahudi, sudah dekat. Ketika Yesus
memandang sekeliling-Nya dan melihat, bahwa orang banyak berbondong-bondong
datang kepada-Nya, berkatalah Ia kepada Filipus: ”Di manakah kita akan membeli
roti, supaya mereka ini dapat makan?” Hal itu dikatakan-Nya untuk mencobai dia,
sebab Ia sendiri tahu, apa yang hendak dilakukan-Nya. Jawab Filipus kepada-Nya:
”Roti seharga dua ratus dinar tidak akan cukup untuk mereka ini, sekalipun
masing-masing mendapat sepotong kecil saja.” Seorang dari murid-murid-Nya,
yaitu Andreas, saudara Simon Petrus, berkata kepada-Nya: ”Di sini ada seorang
anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapi apakah artinya itu
untuk orang sebanyak ini?” Kata Yesus: ”Suruhlah orang-orang itu duduk.” Adapun
di tempat itu banyak rumput. Maka duduklah orang-orang itu, kira-kira lima ribu
laki-laki banyaknya. Lalu Yesus mengambil roti itu, mengucap syukur dan
membagi-bagikannya kepada mereka yang duduk di situ, demikian juga dibuat-Nya
dengan ikan-ikan itu, sebanyak yang mereka kehendaki. Dan setelah mereka
kenyang Ia berkata kepada murid-murid-Nya: ”Kumpulkanlah potongan-potongan yang
lebih supaya tidak ada yang terbuang.” Maka mereka pun mengumpulkannya, dan
mengisi dua belas bakul penuh dengan potongan-potongan dari kelima roti jelai
yang lebih setelah orang makan. (Bacaan selengkapnya lihat Alkitab....)
Renungan
Tuhan Yang Mahabaik menyediakan semua bahan yang kita butuhkan di bumi ini untuk kita olah dan untuk memenuhi kebutuhan hidup kita. Tuhan Yang Mahabaik selalu menyediakan dan memenuhi apa yang kita butuhkan. Salah satu kebutuhan dasar supaya manusia tetap bisa bertahan hidup adalah makan.
Hari ini Yesus membuat mukjizat yang luar biasa, yaitu
menggandakan lima roti dan dua ikan untuk memberi makan lima ribu orang.
Setelah mereka kenyang makan, para murid mengumpulkan sisa-sisanya, dua belas
bakul penuh. Allah, melalui Putra-Nya Yesus Kristus, selalu memenuhi kebutuhan
hidup kita. Di dalam Putra-Nya yang terkasih, Allah senantiasa memberikan
kelimpahan kepada kita. Hidup di dalam Yesus, berjalan bersama Dia dan selalu
mengandalkan Dia maka kita tidak berkekurangan. Kita akan selalu dikenyangkan
dan dipuaskan.
Semoga kita selalu setia mengikuti Kristus, karena berjalan bersama Dia kita tidak akan
tersesat dan tidak akan kekurangan suatu apa pun.
Bapa Yang Mahabaik, syukur kepada-Mu karena Engkau telah
berkenan mengutus Putra-Mu sebagai penyelamat dan penyelenggara kehidupan
manusia. Bimbinglah aku supaya selalu taat dan setia mengikuti Putra-Mu, Tuhan
dan Juru Selamat manusia.
Amin.